Senin, 07 September 2009

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DISLOKASIOLEH

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DISLOKASI
OLEH :
EKO HARIONO..HERMAN ADI S...KHILWI M...RULI RISTONI I.
DISLOKASI
Merupakan keadaan dimana tulang – tulang yang membentuk sendi tidak lagi berhubungan secara anatomis
KLASIFIKASI DISLOKASI
-Dislokasi Kogenital ( dislokasi akibat salah pertumbuhan )
-Dislokasi Patologik ( akibat penyakit sendi atau jaringan sekitar sendi )
-Dislokasi traumatik ;kedaruratan ortopedi ( pasokan darah, susunan saraf susak dan mengalami stress berat, kematian jaringan akibat anoksia ) dan akibat oedema
ETIOLOGI
-Belum diketahui
Faktor predisposisi
-Kelainan pertumbuhan
-Trauma akibat kecelakaan
-Trauma akibat pembadahan ortopedi
-Infeksi di sekitar sendi
MANIFESTASI KLINIS
Nyeri
Perubahan kontur sendi
Deformitas
Kekakuan
Perubahan panjang ekstremitas
Kehilangan mobilitas normal
Perubahan sumbu tulang pada daerah yang dislokasi
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
X-RAY
PENATALAKSANAAN
-Dislokasi Reduksi ( di kembalikan ke tempat semula dapat mengunakan anestesi apabila dislokasi berat )
-Kaput tulang yang dislokasi di manipulasi dan di kembalikan ke rongga sendi
-Sendi di mobilisasi dengan pembalut,bidai,gips atau traksi
-Beberapa hari atau minggu setelah reduksi di lakukan mobilisasi halus 3-4X/hari untuk mengembalikan kisaran sendi
-Memberi kenyamanan danperlindungan sendi
ASUHAN KEPERAWATAN
Pengkajian
Identitas dan keluhan utama
Riwayat penyakit dahulu
Riwayat penyakit sekarang
Riwayat pertumbuhan
Pemeriksaan fisik terutama masalah persendiaan : nyeri,deformitas,fungsiolesa
DIAGNOSA KEPERAWATAN
-Gangguan nyaman nyeri b/d discontinuitas jaringan
-Gangguan mobilitas fisik b/d deformitas dan nyeri saat mobilisasi
Ansietas b/d kurang pengetahuan tentang penyakit
-Gangguan bodi image b/d perubahan bentuk tubuh
INTERVENSI
DX 1
1.Kaji skala nyeri
2.Beri posisi relaxs
3.Anjurkan teknik distraksi dan relaksasi
4.Kolaborasi untuk analgesic
INTERVENSI
DX2
Kaji tingkat mobilisasi pasien
Beri latihan ROM
Anjurkan alat bantu untuk mobilisasi
INTERVENSI
DX3
Bantu pasien ungkapakan rasa cemas atau takutnya
Kaji pengetahuan pasien tentang prosedur yang dijalaninya
Beri informasi tentang prosedur penyakitnya
INTERVENSI
DX4
Kaji konsep diri pasien
Kembangkan BHSP
Bantu pasien ungkap masalahnya
Bantu pasien menyelesaikan masalahnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar